Seorang petani berinisial SA (60) diduga melakukan penganiayaan terhadap AT (68) secara sadis.
Kasi Humas Polres Sinjai AKP Fatahuddin membenarkan kejadian tersebut. Pelaku sudah menyerahkan diri di Mapolres.
"Iya benar ada penganiayaan dan korban mengalami luka serius. Mereka ini satu kampung. Sekarang pelaku sudah diamankan Mapolres.," kata Fatahuddin kepada JPNN.com,senin (4/7) siang.
AKP Fatahuddin menambahkan, peristiwa itu bermula ketika SA mengarit rumput di sawah yang tak jauh dari rumahnya.
ADVERTISEMENT
Saat pulang membawa rumput SA ditegur oleh korban.
Adu mulut sempat terjadi antara keduanya. Setelah itu, korban meninggalkan lokasi kejadian.
Namun selang beberapa menit kemudian korban kembali mencari pelaku dan terjadi perkelahian dengan menggunakan sabit di samping rumah warga berinisial AN.
Hanya karena masalah sepele, terjadi duel maut di pinggir sawah hingga salah satunya kehilangan tangan kiri.
"Pelaku ini membacok tangan kiri korban hingga putus dan menikam perutnya," tambah Fatahuddin.
Setelah kejadian itu, korban dibawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD).

0 Comments:
Post a Comment